MERINDU SUMBA & SUMBAWA

naik kerbau sichanang

Pernah kuarungi kedua nama yang seperti bersaudara

Kujelajahi sudut-sudutnya

Kuhabiskan pagi siang dan malam bersama warganya

Aku bahagia disana

 

Keduanya punya kuda dan savana

Keduanya berbeda agamanya

Tapi semua baik-baik saja

Tak kutemukan dengki atau benci disana

Sumba dan Sumbawa adalah saudara bagi Indonesiaku

Dan keelokannya membuatku rindu

Sederet keinginan kusimpan disakuku

Sebagai hadiah terbaik sebelum habis waktuku

 

Disana kutak bosan bermain di pantai jelang senja

Menikmati desir angin yang mengusik helai rambut

Telanjang dada demi menggapai gembira

Ujung-ujung kaki menginjak pasir dan kotoran kuda

 

Sumba dan Sumbawa tetaplah indah alammu

Biar rinduku mengantarku padamu

Kan kukabarkan cerita gembira pada sesama

Kita semua bersaudara di sepanjang nusantara

kuda di [antai sichanang

Ladang-ladang menghijau di kala musim penghujan

Rumput-rumput pun menguning di musim kemarau

Dan kan selalu kukenang, sapaaan bocah-bocah di tiap perjumpaan

Sapaan yang mulai jarang kutemukan diperkotaan

 

Sumba dan Sumbawa…

Banyak cerita yang terekam dalam kamera

Tak perlu kujelaskan semua

Biarlah demikian adanya….

 

Rinduku pada pantai, kuda dan sapaan bocah-bocah

Adalah rinduku pada Indonesia yang terkenal bangsanya ramah.

Rinduku pada Sumba dan Sumbawa

Adalah rindu karena kupunya rasa.

 

 

siChanang

Selatan Jakarta, akhir juli 2023

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *